Bercerita tentang kerajaan-kerajaan lautan seperti Kerajaan Ratu Laut
Selatan atau dikenal dengan Istana Nyai Roro Kidul, dan mungkin masih
banyak lagi kerajaan tersembunyi lainnya. Sejak kecil saya sering
mendengar cerita tentang orang-orang yang hilang terseret ombak besar di
laut selatan lalu jasadnya tak lagi ditemukan, atau ada beberapa cerita
lainnya yang mengisahkan bahwa ada beberapa orang yang pernah hilang
terseret oleh ombak besar lalu kemudian kembali setelah beberapa minggu
menghilang dalam keadaan hidup dan Ia bercerita tentang sesuatu yang
terdengar begitu mistis, ia merasa masuk dalam sebuah kerajaan yang
megah dan bertemu dengan para penghuni Kerajaan yang berwujud sama
seperti layaknya manusia biasa.
Lalu beberapa cerita ini mendobrak sisi rasional saya, di era saat ini
beberapa ilmuwan mulai mengakui bahwa energi meta fisika itu menjadi
sesuatu yang sudah mulai dianggap hal yang ilmiah, seperti contoh
penelitian yang dilakukan oleh Dr. Masaru Emoto dari Universitas
Yokohama (Jepang) tentang hubungan antara energi manusia dengan air
putih yang mampu memberikan perubahan molekul atau dengan kekuatan
pikiran, dikala manusia mentransfer pikiran positif terhadap air putih
itu maka molekul air pun berubah menjadi energi aktif positif yang mampu
memberikan manfaat kesehatan bagi yang meminumnya atau sebaliknya. Ini
membuktikan bahwa manusia memiliki energi yang mampu berinteraksi dengan
sekelilingnya berbentuk gelombang atau frekuensi kasat mata seperti
layaknya sebuah Selullar mampu berinteraksi dengan lainnya tanpa kabel,
tapi menggunakan metode pengaturan frekuensi yang kasat mata.
Maka jika manusia mulai berhati bersih dan berfikir positif akan
membentuk energi yang positif pula, energi ini adalah sesuatu yang
ilmiah yang diciptakan oleh Tuhan kepada makhluk sempurna, manusia
memiliki otak yang ternyata di rancang lebih canggih dari Komputer, yang
mampu terus mengupgrade kapasitas memory tanpa batas atau bisa juga
dikatakan manusia adalah sebuah teknologi tercanggih dari segala
teknologi-teknologi yang diciptakan manusia itu sendiri karena manusia
adalah karya Sang maha pencipta.
Otak dan hati manusia adalah pusat pengendali energi Fisik dan energi
metafisik manusia itu sendiri, Manusia memiliki energi yang terdapat
dalam jasad atau jasmaninya namun manusia pun juga memiliki energi yang
terbentuk dari Sebuah niat, sifat , cara berfikir dan berperilaku serta
tujuan hidup yang tentunya kasat mata, namun ini bukan sesuatu yang
bersifat mistis, ini adalah hal yang saya katakan sebelumnya diatas,
manusia memiliki gelombang energi layaknya sebuah selullar.
Sebelum mengarah kepada teknologi canggih kerajaan bawah laut ,mari saya
analogikan secara sederhana tentang penggunaan gelombang atau frekuensi
pada handphone / selullar, jika saya menekan angka pada handphone saya
yang mengarah kepada salah satu nomor selullar provider “A” maka akan
tersambung lalu akan menimbulkan reaksi pada handphone yang saya tuju,
seperti bunyi dering atau getar ini terjadi karena terhubungnya
frekuensi yang sesuai.
Jika dari hasil temuan-temuan para ilmuwan belakangan ini, yang
menyimpulkan bahwa jauh sebelum kita peradaban di masa lalu, sekitar
beberapa belas ribu atau bahkan puluhan ribu tahun yang lalu sudah
terdapat teknologi-teknologi yang luar biasa canggihnya maka bukan satu
hal yang tidak mungkin bahwa di masa lalu disaat peradaban canggih itu
ada, para Leluhur atau Pendahulu Nusantara ini sudah mampu membangun
kerajaan dibawah laut, kalau Negara Jepang saja di zaman ini sudah mampu
menciptakan jalur kereta di bawah laut hal ini pula yang membuat saya
berfikir bahwa para pendahulu Nusantara pun sudah mampu menciptakan ini
semua, bahkan lebih canggih yaitu dengan sistem buka tutup yang
menggunakan metode penangkapan Energi Meta fisika, yang tidak bisa
dimasuki begitu saja oleh manusia-manusia yang frekuensinya tidak sesuai
dengan frekuensi yang disetting oleh kerajaan tersebut.
Mungkin metode ini pula yang digunakan para pendahulu kita untuk
menyimpan atau menyembunyikan tempat-tempat berharga dari
manusia-manusia serakah tak bertanggung jawab dan selalu membuat
kerusakan seperti di beberapa tempat lainnya yang konon masih sangat
banyak tempat-tempat yang menyimpan begitu banyak harta karun atau benda
yang teramat berharga atau manuskrip bahkan mungkin literatur-literatur
luar biasa lainnya yang tersembunyi dan mampu merubah negeri ini
kembali menjadi Negeri Surga untuk siapapun yang tinggal di dalamnya,
Negeri yang “Ijo Royo-Royo Gemah Ripah Loh Jinawi, titi toto tentrem
kerto raharjo”.
Selanjutnya lokasi yang dikatakan sebagai wilayah kekuasaan Kerajaan
Nyai Roro kidul (Ratu Laut Selatan) beberapa belas ribu tahun silam
sebelum terjadinya bencana besar lokasi itu adalah daratan Luas yang
subur, yang kini tenggelam kedalam lautan, namun karena dibangun di
bawah dasar tanah maka bisa saja Kerajaan itu masih ada dan hanya
manusia-manusia yang memliki frekuensi yang sesuailah yang mampu
memasuki dan melihat betapa megahnya Kerajaan Ratu laut Selatan.
Benarkah dugaan ilmiah ini semoga segala sesuatunya akan diketemukan jawaban sebenarnya setelah penelitian ilmiah selanjutnya