KEJADIAN menyeramkan ini belum lama aku alami. Saat itu, seperti
biasanya aku pulang kerja jam 5 sore. Biasanya aku selalu dijemput
pacarku, tetapi karena dia kerja lembur akhirnya tidak bisa menjemputku.
Saat mau pulang, aku tidak langsung menuju rumah, tetapi mampir dulu
ke sebuah mall di Jakarta karena mau belanja kebutuhan sehari-hari,
soalnya hari itu aku baru gajian.
Karena asyik berbelanja, tidak terasa sudah jam 9 malem aku di mall
tersebut. Mall juga udah mau tutup, akhirnya aku memutuskan pulang ke
rumah dan naik angkot.
Setelah mendapat angkot aku langsung naik. Awalnya aku biasa-biasa
saja, namun kemudian menemukan keanehan karena angkot tidak melewati
rute seperti biasanya, Angkot itu lewat jalan dalam perumahan dan
melewati pemakaman daerah perumahan, menueurt sopir angkot karena sedang
ada perbaikan jalan.
Perjalanan malam itu terasa sangat lama, padahal biasanya tidak
sampai setengah jam sudah sampai di rumah. Dalam kegelapan malam itu,
tiba-tiba ban angkot pecah, lalu semua penumpang diturunkan.
Karena itu, kami menunggu angkot lain yang rutenya sama, namun lama
sekali tidak ada yang lewat, Sambil menunggu, aku duduk-duduk di bangku
samping warung kecil yang udah tutup. Sementara penumpang yang senasib
sama aku, sebagian ada yang jalan kaki karena mungkin rumahnya sudah
dekat, lalu ada yang naik taksi, ada juga yang udah di jemput sama
keluarganya.
Aku juga heran kenapa jam segini di perumahan yg padat rumahnya itu
justru sangat sepi. Bahkan aku juga blm pernah melewati jalan ini,
karena itu aku putuskan untuk menunggu sebentar lagi. Saat yang sepi
itu, tiba-tiba aku dikagetkan oleh seseorang yang menegurku dari
belakang.
Saat aku menolah ke belakang, astaga...,aku sama sekali tidak
menyangka kalau ternyata orang itu adalah tanteku yang tinggal di Solo.
Dengan sangat keheranan aku bertanya kenapa kok tiba-tiba tanteku ada di
sini, dia cuma bilang "Aku kesini mau ngajak kamu nginep, aku baru
dateng dari Solo kok nduk (panggilan orang Jawa ke anak perempuan),"
katanya.
Tanpa rasa curiga sedikitpun aku menuruti saja ajakannya. Kami berdua
jalan kaki melewati perumahan itu, akhirnya kami sampai juga di rumah
tanteku. Rumahnya besar, pintu pagarnya sangat tinggi, dan terlihat
sangat megah. Tetapi belum sempat masuk ke dalam rumah, tiba-tiba
ponselku bunyi, dan ternyata dari pacarku.
Setelah telpon aku tutup, aku langsung masuk ke dalam. Tapi,
astaga...baru baru satu langkah aku mau masuk, tiba-tiba tempat itu
berubah menjadi area pemakaman yg sangat luas. Aku bingung dan
ketakutan, lalu dimana tante dan rumahnya yang tadi.Aku menjadi
merinding dan ketakutan, bahkan rasanya mau pingsan.http://jojopradipta.blogspot.com/
Tanpa pikir panjang lagi aku langsung putar badan dan berniat segera
keluar dari pemakaman itu. Tetapi aku kaget setengah mati, ternyata di
belakangku ada sesosok perempuan berbaju putih duduk disamping sebuah
kuburan. dia menatap tajam ke arahku. Biji matanya naik turun,dan
sesekali dia menyeringai.
Kulihat tanganya sedang menggaruk-garuk kakinya hingga kulit kakinya
mengelupas dan berdarah-darah. Sungguh pemandangan yang mengerikan dan
menakutkan malam itu. Karena ketakutan yang sangat, akhirnya aku tak
kuat lagi dan pingsan.
saat aku terbangun, aku sudah ada di rumah. Kulihat semua keluargaku
menangis, bapak dan ibu sudah berpakaian rapi seperti mau pergi. "Bu,
aku gak apa-apa kok," kataku pada ibu.
saat mereka bertanya, aku langsung menceritakan kejadian yg kualami
semalam. Ibu langsung memeluk aku. Lalu dengan masih menangis, ibu
langsung memberi tahuku bahwa semalam keluarga di Solo menelephon dan
mengabarkan bahwa tanteku meninggal. Aku sangat kaget karena ternyata
semalam itu adalah arwah tanteku yang baru meninggal.Lalu kenapa aku
yang didatangi?